Bahkan hewan peliharaan yang tidak berada di luar ruangan dapat mengembangkan kutu. Parasit ini tidak hanya menyebabkan ketidaknyamanan pada hewan, tetapi juga dapat menjadi pembawa infeksi. Oleh karena itu, pemilik harus mengambil tindakan tepat waktu.
Itu perlu
- - sampo;
- - handuk;
- - sikat rambut;
- - tetes;
- - semprotan;
- - alkohol.
instruksi
Langkah 1
Bagaimana cara mengetahui apakah kucing memiliki kutu? Pertama, sikat bulu hewan peliharaan Anda secara teratur. Ini akan membantu tidak hanya menghilangkan rambut mati, tetapi juga menilai kondisi kulit. Kedua, lebih memperhatikan perilaku kucing Anda. Jika dia mulai menggaruk telinga, leher, atau menggigit ekornya dengan kaki belakangnya, kemungkinan besar dia terkena kutu.
Langkah 2
Mandikan kucing Anda sebelum menggunakan obat lain. Tuang air ke dalam baskom atau kamar mandi, yang suhunya harus sekitar + 37-38 derajat. Agar hewan tidak takut dengan suara semburan air, sirami dengan pancuran atau sendok. Hindari air masuk ke telinga Anda, jika tidak ada risiko tinggi otitis media. Cuci bulu dengan sampo kutu khusus, bilas sampai bersih dan keringkan bulu dengan satu atau dua handuk.
Langkah 3
Karena tidak disarankan untuk memandikan kucing lebih dari 1 kali dalam 2 bulan, Anda dapat mencegah munculnya kutu dengan bantuan obat tetes. Mereka diterapkan secara eksternal ke tempat-tempat yang tidak dapat dijangkau oleh kucing, menjilati dirinya sendiri (biasanya, pada layu). Dianjurkan untuk menerapkan tetes pada mantel bersih, tetapi tergantung pada komposisi produk, mungkin ada pengecualian. Selain itu, dosisnya tergantung pada berat dan usia hewan, jadi baca instruksi dengan cermat sebelum digunakan.
Langkah 4
Semprotan kutu dapat digunakan sebagai pengganti tetes pada mantel bersih. Untuk melakukan ini, cukup menyemprotkan produk beberapa kali ke kucing sampai bulunya sedikit lembab. Dianjurkan untuk melakukan prosedur ini setiap dua minggu. Keuntungan dari semprotan ini adalah juga dapat digunakan untuk merawat kotoran kucing, tempat menumpuknya banyak bakteri dan parasit berbahaya.
Langkah 5
Untuk menghilangkan kutu dari anak kucing kecil, jangan gunakan bahan kimia. Untuk perawatan, sisir khusus dengan gigi sering cocok. Dengan bantuan mereka, sisir anak kucing secara menyeluruh setiap hari, beri perhatian khusus pada area di belakang telinga dan moncongnya. Kutu akan tetap berada di sisir dan menggunakan alkohol untuk membasminya.