Kucing memberikan banyak emosi gembira kepada pemiliknya, tetapi mereka juga bisa merepotkan. Misalnya, seekor hewan mungkin menggunakan sofa atau karpet Anda sebagai kotak kotorannya. Agar ini tidak menjadi kebiasaan, Anda perlu mengidentifikasi penyebab perilaku kucing tersebut, dan segera menghilangkan bau yang tidak sedap.
Itu perlu
- - air biasa;
- - 9% cuka meja;
- - bubuk soda kue;
- - hidrogen peroksida.
instruksi
Langkah 1
Lanjutkan segera setelah noda urin ditemukan. Jika Anda memulai situasinya, akan jauh lebih sulit untuk berurusan dengan "aroma" kucing. Selain itu, dalam kebanyakan kasus bau, pemiliknya sendiri yang harus disalahkan, yang tidak memperhatikan pembersihan. Pembersihan noda urin yang tidak memadai menyebabkan proliferasi bakteri dan peningkatan "aroma".
Langkah 2
Pertama, bersihkan area yang bernoda dengan kain kering atau handuk kertas (kertas toilet) untuk menghilangkan kelembapan berlebih. Tetapi ingat bahwa sangat tidak mungkin untuk menggosok noda atau membasahinya, karena area yang terkontaminasi akan menjadi lebih besar.
Langkah 3
Siapkan solusi. Untuk melakukan ini, campurkan air dalam jumlah yang sama pada suhu kamar dan cuka meja 9%. Rendam kain dalam campuran yang dihasilkan dan rawat area yang rusak.
Langkah 4
Tunggu hingga area yang dirawat mengering, lalu periksa bau kucing. Jika Anda tidak bisa menghilangkannya, taburi noda dengan soda kue, biarkan selama 15-20 menit. Kemudian isi area yang ditaburi dengan hidrogen peroksida dan tunggu sampai kering.
Langkah 5
Untuk memperbaiki hasilnya, bilas area yang dibersihkan dengan air hangat dan sabun cuci.