Air sama pentingnya dan perlu bagi hewan seperti halnya bagi manusia. Kekurangannya dapat menyebabkan penyakit serius. Air membawa nutrisi ke seluruh tubuh, mencuci sel, dan mengatur suhu tubuh.
instruksi
Langkah 1
Tubuh hewan 90% terdiri dari air. Dan dengan kehilangan sudah 10%, hewan peliharaan mungkin merasa tidak enak badan. Kucing minum air untuk menebus kehilangannya saat bernafas dan buang air kecil. Pada sejumlah penyakit (diabetes, penyakit ginjal), pasokan kelembaban yang memberi kehidupan tidak sepenuhnya pulih. Situasi yang sama berkembang dengan diare, muntah dan ketika infeksi bakteri memasuki tubuh. Ketika suhu naik, air menguap lebih cepat dan dehidrasi dimulai.
Langkah 2
Tanda-tanda penyakit adalah: air liur kental, gusi lengket, mata jatuh, hilangnya elastisitas kulit. Jika gejala tersebut terjadi, maka hewan tersebut harus segera ditunjukkan ke dokter hewan. Hal pertama yang dilakukan dokter adalah memeriksa kucing. Periksa kulit, selaput lendir dan tentukan derajat dehidrasi. Untuk mengidentifikasi gambaran klinis, tes darah biokimia akan diperlukan. Ini akan membantu mengidentifikasi penyebab penyakit dan menentukan keadaan sistem internal. Terkadang tes darah tidak cukup untuk membuat diagnosis, dalam hal ini USG dan rontgen dilakukan.
Langkah 3
Untuk mengembalikan keseimbangan air normal, dokter menyuntikkan sejumlah besar larutan garam secara intravena atau di bawah kulit. Jumlah dan rute pemberiannya tergantung pada derajat dehidrasi. Dalam kasus yang parah, hewan peliharaan ditinggalkan di rumah sakit untuk memberikan dukungan pengobatan harian. Kehilangan air dapat membunuh hewan.
Langkah 4
Muntah dan diare adalah penyebab umum dehidrasi dan harus ditangani sesegera mungkin. Ini akan membantu obat-obatan homeopati yang diencerkan dalam air. Hewan itu harus dipaksa minum obat sampai terasa lebih baik.
Langkah 5
Setelah perawatan, Anda perlu memantau nutrisi hewan peliharaan dengan cermat. Yang terbaik adalah mengecualikan makanan kering dari diet. Ketika mereka memasuki perut, mereka mengeluarkan sejumlah besar cairan untuk pencernaan. Selama periode ini, campuran cair lebih cocok. Kucing minum jauh lebih jarang daripada anjing. Dan makanan bagi mereka adalah sumber utama air. Jika hewan peliharaan menolak untuk makan, maka Anda perlu memaksanya dan menerapkan berbagai trik. Lebih baik sedikit menghangatkan makanan, maka akan lebih aromatik, yang tentunya akan menarik perhatian kucing. Jika hewan itu minum sedikit, maka sedikit kaldu ayam harus dituangkan ke dalam secangkir air.