Kelinci Amerika adalah kerabat dekat kelinci Eurasia. Genus ini mendiami wilayah Kanada dan Amerika Serikat, dapat ditemukan hampir di mana-mana: dari Alaska hingga New Mexico.
Siapa yang disebut kelinci Amerika?
American Hare adalah nama populer untuk American Hare (lepus americanus), mamalia dari keluarga kelinci yang hidup di Amerika Utara. Secara lahiriah, itu menyerupai kelinci Siberia, tetapi lebih kecil. Ini adalah karakteristik bahwa perempuan biasanya lebih besar dari laki-laki. Panjang tubuh rata-rata 30-50 cm, di mana 7 cm jatuh di ekor. Kaki belakang panjang yang kuat ditutupi dengan bulu tebal. Kelinci memiliki warna abu-abu atau coklat kemerahan di musim panas dan berubah kulit menjadi putih salju di musim dingin. Molting berlanjut selama 72 hari.
Rentang hidup rata-rata kelinci Amerika adalah 7-9 tahun.
American Hare tidak banyak bergerak dan lebih suka menetap di hutan jenis konifera dan dataran rendah semak. Mereka juga ditemukan di daerah berawa dan di sepanjang tepi sungai. Makanan mereka dimodifikasi tergantung pada kondisi kehidupan dan waktu dalam setahun. Di musim panas, mereka memberi makan terutama pada rumput, semanggi, pucuk muda dan perbungaan tanaman. Di musim dingin, Anda harus puas dengan kulit kayu dan jarum, dan terkadang memakan kotoran Anda sendiri.
Gaya hidup
Lepus americanus aktif di malam hari, tetapi dalam cuaca berawan mereka dapat tersandung di siang hari. Mereka tidak pernah menggali lubang dan memilih tempat persembunyian alami. Pada siang hari, mereka biasanya tidur atau beristirahat di tempat tidur atau di bawah kayu mati.
Pembiakan kelinci berlangsung dari Maret hingga September; betina dapat membawa tiga hingga empat liter per musim. Anaknya dilahirkan dengan rambut dan mata terbuka, mereka mulai makan rumput sejak usia sepuluh hari, namun, laktasi pada betina berlanjut sepanjang bulan pertama hidupnya.
Betina memanggil kelinci mereka ketika tiba waktunya untuk memberi makan, dan mereka menanggapi panggilan tersebut.
Tupai putih Amerika hidup sendiri, hanya kadang-kadang menetap dalam kelompok hingga 25 individu di satu area. Selama musim kawin, jantan menjadi agresif saat mereka memperebutkan betina. Populasi kelinci ini tidak stabil: dalam beberapa tahun mungkin meningkat tajam, tetapi kemudian menurun. Siklus 10-12 tahun dilacak, di mana jumlah kelinci putih mencapai puncaknya, setelah itu terjadi kematian, atau jumlah predator berbahaya meningkat, dan populasinya menurun tajam.
Di beberapa negara bagian - seperti Virginia - genus lepus americanus terancam punah karena pemburu perangkap lokal serta pemburu liar.