Kesehatan hewan peliharaan harus diperhatikan tidak kurang dari keadaan tubuh mereka sendiri. Bahkan batuk yang jarang dapat disebabkan tidak hanya oleh benda asing yang masuk ke organ pernapasan, tetapi juga menunjukkan adanya penyakit serius. Jika Anda melihat hewan peliharaan Anda batuk, pastikan untuk meluangkan waktu untuk memeriksanya.
instruksi
Langkah 1
Penyebab paling umum dari batuk kucing adalah tertelannya partikel makanan, debu, atau benda asing lainnya ke dalam saluran pernapasan. Hewan itu dapat mengatasi masalah ini sendiri. Namun, jika batuk tidak berhenti atau kejang menjadi lebih sering, maka hewan peliharaan harus dibawa ke spesialis.
Langkah 2
Beberapa bau dapat menyebabkan kucing batuk. Misalnya, batuk bersin dapat diamati jika hewan menghirup asap tembakau, bau buah jeruk, atau zat pedas.
Langkah 3
Batuk yang sering dan teratur terjadi pada hewan yang terinfeksi penyakit seperti radang tenggorokan, pneumonia, asma bronkial, bronkitis, dan trakeitis. Penyakit seperti itu terutama mempengaruhi organ pernapasan kucing, oleh karena itu, mereka sering disertai dengan serangan mati lemas.
Langkah 4
Dalam kasus yang jarang terjadi, batuk kucing dapat disebabkan oleh penyakit kardiovaskular. Serangan semacam itu tergolong gejala yang paling berbahaya. Mengabaikan batuk ini bisa berakibat fatal.
Langkah 5
Jika kucing batuk sekali dan pemiliknya dapat dengan mudah menentukan penyebabnya, maka tidak perlu memeriksa hewan tersebut oleh spesialis. Ini berlaku untuk kasus-kasus seperti ketika kucing tersedak makanan atau benda kecil yang dikeluarkan dengan aman dari organ pernapasan selama batuk, serta saat-saat menghirup zat korosif.
Langkah 6
Jika tidak mungkin untuk menentukan penyebab batuk, maka lebih baik mengirim kucing untuk diperiksa. Dalam beberapa kasus, studi laboratorium dan klinis dari gejala ini mungkin diperlukan. Untuk mengidentifikasi penyebab batuk, dokter hewan bahkan melakukan diagnosis khusus pada organ dalam kucing.
Langkah 7
Harap dicatat bahwa kurangnya bantuan tepat waktu dapat sangat merusak kesehatan hewan peliharaan Anda. Asma bronkial, misalnya, bisa menjadi kronis. Dalam hal ini, dibutuhkan lebih dari satu tahun untuk merawat kucing.
Langkah 8
Reaksi alergi bisa terjadi pada kucing, sama seperti pada manusia, yang juga disertai batuk. Anda dapat mengidentifikasi alergen dengan mengamati kucing dengan cermat atau menggunakan tes khusus.
Langkah 9
Penyebab paling umum dari batuk kucing adalah kondisi pilek. Jika hewan peliharaan terlalu dingin, makan makanan atau cairan yang terlalu dingin, maka selain batuk, hewan itu bisa mendapatkan berbagai gejala pilek, yang praktis tidak berbeda dengan kondisi serupa pada manusia.